Bapak itu bertanya, "Mas, tau rumahnya pak Ujang?"Gue jawab sambil bingung, "Pak Ujang yang mana? Alamatnya di mana Pak?"
"Ini jalan apa, mas?", tanya Bapaknya.
"Ini gang Potlot, Pak Ujang yang di cari alamatnya di mana Pak?", Jawab gue, sambil nanya balik.
"Alamatnya ketinggalan"
"Bapak ini dari mana?" selidik gue.
Bapak itu bilang, "Dari lampung."
"Nah Pak, gimana saya mau bantu kalo bapak ga tau alamatnya?" sambil gue bayar galon, dan bapaknya pun pergi.
Sekitar 50m dari tempat gue si bapak itu gue lihat berbincang sama orang yang nongkrong di situ. Ga tau juga apa yang mereka obrolin, mungkin si bapak itu masih usaha juga nanya rumah Pak Ujang.
Ketika bapak-bapak itu tadi nyamperin gue terus bertanya rumah Pak Ujang, sebenernya ada dua pikiran di otak gue, pertama orang ini bener-bener nanya, atau orang ini cuma pura-pura bertanya untuk sebuah maksud jelek? Bukan berburuk sangka, cuma sedikit waspada perlu juga kan? :]
Agak aneh menurut gue karena gini, bapak itu bilang dia dari lampung, nah dari Lampung ada dua alternatif perjalan ke jakarta, yaitu naik kapal laut atau naik bis.
Gue coba analisis kemugkinan pertama bahwa bapak itu naik kapal laut. Tentu bapak itu turun kapal di pelabuhan Tanjung Priok kan? nah agak ga masuk akal kalo dia baru nanya ke orang di wilayah Pancoran, itu jauh buanget hampir dua jam perjalanan kendaraan.
Kemungkinan kedua, si bapak itu naik bis dari lampung ke Jakarta, agak aneh juga karena daerah gue juga bukan jalur bus antar propinsi. Terminal terdekat sekitar 8 KM di Pasar Minggu itu pun terminal dalam kota. Atau bisa jadi bapak itu turun di Tanjung Priok trus melanjutkan perjalanan ke Terminal Pasar Minggu? lah tapi kan alamat yang di tuju di Jakarta dia juga ga tau? masa dia asal naik bis gitu aja dari Tanjung Priok? hmm.. *serius mikir*
Anyway, kalo bapak itu beneran nyari Pak Ujang mudah-mudahan bisa ketemu entah bagaimana caranya. Dan pelajaran yang bisa diambil adalah, persiapan diri yang mateng kalo kita mau pergi ke tempat yang jauh, apalagi ke sebuah tempat yang sama sekali asing buat kita, harus ada uang yang cukup, alamat tujuan lengkap, ponsel harus standby, pulsa yang cukup, nomor yang bisa dihubungi dalam keadaan darurat, dan jangan pernah malu bertanya! Kalo udah bener-bener tersesat, tanya dimana ada pos polisi terdekat, jangan khawatir ditilang mereka pasti bakal bantu. :p
ps :
sehari kemudian gue cerita sama temen, ternyata ada juga kejadian penipuan modusnya pura-pura tersesat trus orangnya minta duit gitu buat ongkos. hedeeeh.. -___-
No comments:
Post a Comment