Sunday, May 27, 2012

Banyak Jomblo = Internet Lelet

0 comments
Hari Sabtu kemarin, seharian koneksi internet smartfren aye ga ada smart-smart nya. Kalo buat browsing doang siih masih oke juga sebenernya, cuma kalo mau download.. hedeehh..

Setelah mencari dan menelaah sumber masalah, didapati ternyata bahwa banyak orang muda, baik perempuan maupun laki-laki, yang tetap tinggal dirumah karena ga punya teman (baca : pacar) untuk diajakin nonton, jalan, makan, atau kegiatan sejenis lainnya yang jamak dilakukan berduaan bersama pasangan ketika malam minggu tiba.

Akibat yang ditimbulkan dari fenomena itu adalah meningkatnya traffic internet akibat jombloers ini betah menghabiskan waktunya seharian penuh dari sabtu pagi sampai malam minggunya untuk berinternet ria bersama sesama jombloers lainnya sebagai pelarian akan kesepiannya.

Jadi dari fenomena tersebut diatas, dapat disimpulkan bahwa kadar kejombloan suatu kota dapat mempengaruhi koneksi internet anda. Semakin banyak jomblo di kota anda, maka akan semakin lelet koneksi internet anda. sekian. *langsungngacir*

Saturday, May 26, 2012

Manchester United. The Story Begins

0 comments
Hari ini, 13 tahun yang lalu adalah momen ketika saya gue memutuskan untuk menjadi fans Manchester United. #tsaahh..

26 Mei 1999. Nou Camp Stadium. Spain.
Final Liga Champion antara Manchester United vs Bayern Munich. Menurut gue (dan banyak orang), ini adalah salah satu final UCL paling dramatis yang pernah ada, setidaknya yang pernah gue tonton (selain Liverpool vs AC. Milan). Bayangin aja, waktu itu Munich udah leading 1 - 0 saat itu sampai menit ke 90 sebelum di 3 menit waktu injury time keadaan dibalikkan menjadi 1 - 2 untuk Manchester United.

Gol pertama (dan satu-satunya) yang di cetak Munich berawal dari tendangan bebas di menit ke-6 akibat pelanggaran yang dilakukan Ronny Johnsen terhadap striker Munich, Carsten Jancker. Adalah Mario Basler yang mengeksekusi free kick ini. Bola menyusur rendah melewati pagar betis pemain MU dan bersarang di pojok kiri gawang yang dikawal Peter Schmeichel.

Tidak ada gol lagi yang tercipta sampai menit ke-90 meskipun kedua tim saling bergantian menyerang dan memperoleh beberapa peluang. Beberapa peluang United yang diciptakan oleh Andy Cole dan Jesper Blomqvist berhasil dipatahkan oleh barisan pertahan yang dikomandoi Ottmar Hitzfeld. Kiper Munich, Oliver Khan, juga berhasil beberapa kali mengamankan gawangnya. Begitu juga pertahanan yang dibangun Jaap Stam sebagai jangkar pertahanan United  dengan rapi mampu menghadang gempuran Alexander Zickler, Mario Basler, dan Markus Babel.

Official pertandingan memberikan tambahan waktu 3 menit injury time. Terlihat mustahil waktu itu bagi Manchester United untuk bisa sekedar menyamakan kedudukan dan memaksakan extra time. Sebelum terjadi keajaiban yang terjadi pada menit ke 90+1'.

Menit ke-90+1', Manchester United mendapatkan tendangan penjuru yang diambil oleh David Beckham, bola melayang diatas kiper Peter Schmeichel yang membantu maju kedepan gawang Munich, bola jatuh pada Dwight Yorke yang menyambar bola tetapi digagalkan oleh Thorsten Fink, sapuannya tidak sempurna, kemudian bola jatuh di kaki Ryan Giggs di sisi kanan lapangan. Shooting oleh Gigss namun terlalu lemah. Ada Sheringham didepan gawang yang menyambar bola dan GOL!!!! Teddy Sheringham, yang masuk menggantikan Jesper Blomqvist pada menit ke=67, berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1 - 1.

Goal Ole Gunnar Solkjaer
Keajaiban berlanjut 30 detik kemudian. Tendangan sudut lagi bagi Manchester United diambil oleh David Beckham, sundulan kebawah oleh Sheringham terlalu lemah, jatuh tepat di kaki Solkjaer, tendangan ke atas dan GOL!!! UNBELIEVABLE! UNBELIEVABLE!

Menit ke 90+2', kedudukan 2 - 1 untuk Manchester United. Pertandingan akan dilanjutkan namun pemain Munich sudah tampak kehilangan semangat. Bahkan wasit official pertandingan malam itu, Pierluigi Collina, harus memaksa beberapa pemain Munich untuk berdiri dan melanjutkan pertandingan sebelum akhirnya peluit tanda pertandingan selesai berbunyi. GLORY MANCHESTER UNITED... GLORY MANCHESTER UNITED...


Akhir pertandingan yang tidak bisa di percaya. Munich kalah pada 2 menit terakhir yang sebelumnya masih mereka menangi. Bahkan presiden UEFA saat itu, Lennart Johansson udah beranjak dari tempat duduknya untuk menuju podium penyerahan medali. Piala Liga Champions yang sudah berada di tepi lapangan sudah siap dipahat dengan nama tim juara dengan pita dekorasi warna abu-abu, warna kebesaran Bayer Munich, terpaksa harus di bawa masuk kembali, diganti dengan pita merah dan putih, warna kebesaran Manchester United.

Pada wawancara setelah pertandingan, manager Alex Fergusson mengatakan "FOOTBALL; BLOODY HELL!" Cukup untuk menggambarkan hasil pertandingan yang baru saja terjadi.. :D

note:
Pada tahun yang sama, sebelum Piala Liga Champions berhasil dimenangkan, Manchester United juga telah berhasil membawa pulang piala FA dan memuncaki Liga Inggris. Itu berarti treeble winner pertama dalam sejarah Liga Inggris.



Monday, May 14, 2012

Tidung's Trip #1

0 comments
Well jalan ke Pulau Tidung ini sebenernya acara Getex untuk bulan Juni nanti, udah direncanain sejak Februari kemarin, namun berhubung ada sesuatu hal jadi dimajuin bulan Mei ini.

Dermaga Muara Angke

Perjalanan dimulai dari Ciledug, ngumpul di tempat seorang kawan trus jam 5.oo  brangkat ke Muara Angke untuk nyebrang ke Pulau Tidung. Kita naik kapal jam 7, meskipun kapalnya baru lempar sauh jam 8., penting juga untuk dateng lebih cepet ke kapal untuk cari tempat yang enak untuk duduk. Disarankan banget untuk banyak-banyak bawa makanan selama di kapal, juga kartu remi, atau tidur aja selama di kapal. Lumayan lama soalnya di kapal terapung 2,5 jam-an.
Nyampe di Dermaga Pulau Tidung jam 10:30, trus menuju homestay untuk istirahat bentar sebelum tar siang mulai berpetualang. *yeah*

Dermaga Kecil P. Tidung
Sehabis makan siang, sekitar jam 12:30, kita udah siap di atas kapal di dermaga kecil buat persiapan snorkeling (british : snorkelling) . Kapal + peralatan (snorkel + masker + lifejacket + fin) udah siap, jadi yang kita butuhkan tinggal nyeburr!!! *PadahalMasihDiDermaga*

Lumayan juga lama nunggu di dermaga. FYI, gak semua orang jepang tepat waktu, kite sampe gosong di dermaga gara-gara nungguin orang jepang yang telat dateng! :p


Kapal berangkat dengan tenang setelah semuanya ngumpul dan siap. Perfect weather! cuaca cerah, langit biru dan ombak tenang. Kapal yang mengantarkan kita ke titik snorkeling ini ga terlalu besar, hanya muat untuk 30an orang,  dan membutuhkan waktu +/- 1 jam untuk sampai ke spot. *langsungnyebur*

Snorkeling
Spot pertama snorkeling  ini agak dalem jadi meskipun jernih airnya tapi ya gak begitu keliatan terumbu karangnya, mungkin lebih cocok untuk Scuba. Setelah puas berenang disini, kita menuju spot kedua untuk snorkeling (lagi) dan foto-foto underwear eh underwater. ;p.

Nah di spot kedua ini kita bisa puas ber-snorkeling, dasar lautnya ga terlalu dalam hanya sekitar 1-3 meter jadi keliatan banget coralreef nya, keren! otomatis keren juga untuk foto-foto. *ambilposisi* *KameraAbisBatre* *banting*

Oh iya, kalo mau foto underwater tapi ga punya kamera khusus tenang aja ada tips, bungkus aja kamera saku-mu dengan plastik bening, dijamin airnya tetep masuk dan kamera lu ancur! hehe.. becandaaa! *timpuk*. Kalo kalian ikut paket wisata, lebih baik pastikan foto underwater ada dalam paket juga, jadi nanti guide-nya yang bakal siapin kamera.

Sunset @ P. Payung
Nah, setelah puas snorkeling dan foto-foto, kita dibawa ke sebuah pulau kecil gak tau namanya pulau apa, Pulau Payung kalo ga salah. Disini ada macem-macem jajanan, ada Bakso juga! lumayan buat anget-angetin badan. Pas juga dari warung tempat kita makan, keliatan matahari menjelang terbenam di sebelah kanan pulau, jadi ya keren banget!!!



Sunset at the sea
Perut kenyang, waktunya pulang. Matahari udah menjelang tenggelam, dan bagusnya, kita berlayar menuju matahari tenggelam jadi bisa menyaksikan detik-detik matahari ilang di ufuk dan itu adalah amazing!. Yang bikin nyolot adalah ombaknya, guede buanget! *berdoa,mulai!*

Bonus : kita papasan sama sekawanan lumba-lumba! its funny, lumayan menenangkan disela-sela ombak yang brutal menerjang kapal.

Tepat matahari tenggelam di barat, kapal merapat dengan selamat.  *berdoa,selesai*